2D Animation for Educational Media
Himpunan
Mahasiswa (Hima) Wirdhan Prodi D3 Kebidanan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
(FKK) mengadakan kuliah pakar dengan tema Pembuatan Media Edukasi Kesehatan
yang digelar secara daring melalui aplikasi Zoom dan Youtube. Kuliah pakar ini
menghadirkan narasumber Despita Anggraini merupakan Motion Desainer di Crimson
Agency Jakarta, Indonesia.
Perkembangan
teknologi dan informasi di era digital sekarang ini, sehingga betapa pentingnya
ketika memberikan edukasi kesehatan dilingkungan masyarakat harus dengan
menggunakan media yang menarik.
Wakil
Dekan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK), Nurul Kamariyah, S.Kep.Ns.,
M.Kes. mengungkapkan promosi kesehatan itu merupakan suatu sarana atau upaya
untuk menampilkan pesan yang ingin disampaikan komunikator. Sehingga bisa
menambahkan pengetahuan sikap dan perilaku kearah yang positif dangan
menggunakan media.
“Media
yang dapat digunakan dalam penyampaian edukasi kesehatan bisa melalui media
cetak, media elektronik, media ini sebenarnya sudah banyak digunakan, namun
perlu inovasi yang di implementasikan. Sekarang ini penyampaian edukasi dalam
bentuk animasi sangat bayak disukai semua kalangan baik anak-anak maupun orang
dewasa,” ungkapnya.
Acara
ini diikuti sekitar 110 orang peserta dengan menggunakan media zoom meeting dan
live Youtube Hima Wirdhan. Dalam materi narasumber, Despita Anggraini
memperkenalkan cara membuat media edukasi kesehatan dalam bentuk gambar animasi
2D yang dapat bergerak dengan menggunakan aplikasi software Adobe Ilustrator
dan Adobe After Effect sebagai media untuk mengedit video animasi.
“Dalam
mengedit atau membuat animasi dua dimensi membutuhkan kesabaran dan ketelitian
agar bisa mendapat kan hasil yang bagus dan menarik. Hal yang perlu disiapkan
untuk menjadi seorang desain grafis dua dimensi yaitu sering melihat tutorial
di youtube,” ucap Despita.
Despita
menambahkan untuk bisa mahir dalam membuat media dua dimensi itu sering melatih
tangan untuk menggambar di laptop atau komputer, dan melatih kesabaran dan
ketelitian saat mengedit. “Dari kegiatan kuliah pakar ini para peserta bisa
membuat edukasi kesehatan dalam bentuk animasi dua dimensi melalui aplikasi
software tersebut, sehingga nantinya dapat menghasilkan generasi milenial cakap
digital,” terangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar